Argumen Inggris Bisa Menaklukkan Denmark dengan Gampang di Semi-final

Kompas Tv - Argumen Inggris Bisa Menaklukkan Denmark dengan Gampang di Semi-final, Pertandingan Inggris menantang Denmark bisa menjadi penetapan jika Inggris bukan team specialist semi-final. Hal itu tidak terlepas dari ketidakberhasilan Inggris tembus final Piala Dunia 2018 sesudah ditaklukkan Kroasia dengan score 1-2. Di Piala Eropa 2020, Inggris memiliki peluang untuk tembus final persaingan empat tahunan itu bila sanggup menaklukkan Denmark.

Argumen Inggris Bisa Menaklukkan Denmark dengan Gampang di Semi-final

Banyak yang yakin jika Inggris akan sanggup menaklukkan Denmark di semi-final Piala Eropa 2020 secara mudah. Kurang lebih apa argumen hal itu bisa terjadi? Yok baca penuturannya.

Argumen Inggris Bisa Menaklukkan Denmark dengan Gampang di Semi-final

1. "Tembok Manchester" yang siap jaga kesucian gawang Pickford

Inggris sebagai salah satu team peserta Piala Eropa 2020 yang belum kecolongan sampai set perempat final. Hal itu tidak terlepas dari solidnya baris pertahanan SLOT ONLINE TERBAIK Inggris sejauh Piala Eropa 2020. John Stones sebagai salah satu bek tengah Inggris yang sering jadi unggulan Gareth Southgate di gelaran ini.

Harry Maguire dan Tyrone Mings jadi pengiring John Stones yang sukses tampil memikat, baik di babak group atau babak luruh. Disamping itu, ada pula Kyle Walker dan Luke Shaw disamping sayap yang sangatlah baik dalam bertahan atau membuat gempuran. Kyle Walker, John Stones, Harry Maguire, dan Luke Shaw dipercaya bisa menjadi starter saat menantang Denmark.

Ke-4 pemain itu sekarang ini dipanggil "Tembok Manchester" karena mereka bermain di 2 club asal Manchester, yakni Manchester City dan Manchester United. Walker-Stones bermain untuk Manchester City dan Maguire-Shaw bermain untuk Manchester United.


2. Jordan Pickford yang "On Fire"

Jordan Pickford belum juga kecolongan di Piala Eropa 2020. Hal itu memang tidak terlepas dari peranan baris pertahanan Inggris yang paling kompak. Tetapi, tidak berarti Pickford tidak lakukan pengamanan sama sekalipun.

Pickford telah memberinya 9 pengamanan cemerlang sejauh kompetisi Piala Eropa 2020. Dari 9 pengamanan itu, ada 5 bola beresiko yang sukses ia halau. Pickford dikenali sebagai penjaga gawang dengan tanggapan yang lumayan cepat dan tinjuan bola yang keras.


3. Bek sayap Inggris yang bertipe "offensive" siap menolong Inggris dalam serang

Inggris memercayakan Kyle Walker di status bek sayap kanan dan Luke Shaw di status bek sayap kiri. Tentunya ada argumen kenapa Southgate memiih ke-2 pemain itu. Pertama, Walker bisa berposisi sebagai bek tengah dan ia sanggup membuat gempuran dari segi kanan dengan baik sekali.

Ke-2 , Luke Shaw sangatlah baik dalam memberinya operan silang. Shaw telah memberinya 3 assist untuk Tim nasional Inggris. Tentunya Walker dan Shaw bisa menjadi asset bernilai untuk Inggris, baik pada bertahan atau serang.


4. Memiliki beragam pilihan dalam mengaplikasikan skema

Selama ini Gareth Southgate mengaplikasikan skema 4-2-3-1 dan Kalvin Phillips dan Declan Rice bekerja untuk membendung semua wujud gempuran dari baris tengah. Sebetulnya, skema 4-2-3-1 benar-benar pas diaplikasikan untuk hadapi lawan-lawan yang memiliki baris tengah yang kuat seperti Jerman.

Saat menantang Denmark, Inggris memerlukan 2 pemain tengah bertahanan ingat baris pertahanan Denmark yang kompak selama ini. Skema 4-1-2-3 bisa menjadi skema yang cocok bila di tengah laga Inggris kesusahan membobol gawang Denmark. Inggris memiliki beberapa pilihan pemain untuk isi status pemain striker tengah, yakni Mason Mount, Jack Grealish, Phil Foden, dan Jude Bellingham.


5. Raheem Sterling dan Harry Kane yang makin beresiko

Harus dianggap jika keberhasilan Inggris sampai semi-final Piala Eropa 2020 tidak terlepas dari perform cemerlang Raheem Sterling dan Harry Kane. Dari 5 laga yang ditempuh Sterling, pemain Manchester City itu telah cetak tiga gol dan 1 assist, sedang Harry Kane telah cetak tiga gol selama ini.

Ada pula Phil Foden, Jack Grealish, Bukayo Saka dan Jadon Sacho yang siap temani Sterling dan Kane untuk menggedor baris pertahanan musuh. Duet Sterling-Kane bisa menjadi SITUS JUDI SLOT duet yang prospektif di saat menantang Denmark kelak di semi-final.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »